Kamis, 04 November 2010

download buku Sifat Ujub

SIFAT UJUB
Salah seorang ulama salaf pernah berkata: “Seorang yang ujub
akan tertimpa dua kehinaan, akan terbongkar kesalahankesalahannya
dan akan jatuh martabatnya di mata manusia.”
Salah seorang ahli hikmah berkata: “Ada seorang yang terkena
penyakit ujub, akhirnya ia tergelincir dalam kesalahan karena
saking ujubnya terhadap diri sendiri. Ada sebuah pelajaran yang
dapat kita ambil dari orang itu, ketika ia berusaha jual mahal
dengan kemampuan dirinya, maka Imam Syafi’i pun
membantahnya seraya berseru di hadapan khalayak ramai:
“Barangsiapa yang mengangkat-angkat diri sendiri secara
berlebihan, niscaya Allah Subhanahu wa Ta’ala akan menjatuhkan
martabatnya.”
Defenisi Ujub
Orang yang terkena penyakit ujub akan memandang remeh dosadosa
yang dilakukannya dan mengang-gapnya bagai angin lalu.
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam telah mengabarkan kepada kita
dalam sebuah hadits: “Orang yang jahat akan melihat dosadosanya
seperti lalat yang hinggap di hidungnya, dengan santai
dapat diusirnya hanya dengan mengibaskan tangan. Adapun
seorang mukmin melihat dosa-dosanya bagaikan duduk di bawah
kaki gunung yang siap menimpanya.” (HR. Al-Bukhari)
Bisyr Al-Hafi mendefenisikan ujub sebagai berikut: “Yaitu
menganggap hanya amalanmu saja yang banyak dan memandang
remeh amalan orang lain.”
Barangkali gejala paling dominan yang tampak pada orang yang
terkena penyakit ujub adalah sikap suka melanggar hak dan
menyepelekan orang lain.
Sufyan Ats-Tsauri rahimahullah meringkas defenisi ujub sebagai
berikut: “Yaitu perasaan takjub terhadap diri sendiri hingga seolaholah
dirinyalah yang paling utama daripada yang lain. Padahal
boleh jadi ia tidak dapat beramal sebagus amal saudaranya itu dan
boleh jadi saudaranya itu lebih wara’ dari perkara haram dan lebih
suci jiwanya ketimbang dirinya!”download disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar